PSF BANTEN - 1st Happy Touring @ Tj. Lesung

 27 - 28 April 2013

Touring Tj Lesung, touring pertamanya PSF Banten akhirnya selesai juga, dari sejak keberangkatan di tikum Km 42 tol Jkt-Mrk pada jam 8 pagi tgl 27/4, menempuh seluruh rute dan destinasi dari rencana turing yang dibuat, hingga sampai di tikum Km 44 tol Mrk-Jkt keesokan harinya sebelum rombongan memisahkan diri pulang ke rumah masing-masing.

Touring membawa sekitar 16 kendaraan dengan hampir 50 peserta didalamnya, menempuh route favorite perjalanan menuju Tj Lesung.

Tempat persinggahan pertama di RM Ibu Entin, setelah mengemudi selama hampir 2 (dua) jam seluruh peserta beristirahat sekaligus menyantap lezatnya makanan otak-otak dan seafood bakar ala RM. Ibu Entin, kebetulan memang pas saatnya makan siang.

Perjalanan di lanjutkan menuju Tanjung Lesung, tempat tujuan puncak wisata. Hanya butuh kurang dari 1 (satu) jam, rombongan peserta Touring PSF Banten sampai ditujuan.

Demi melihat keindahan pantai Tj Lesung, anak-anak langsung berhamburan menuju pantai, untuk bermain pasir dan berenang di pantai  yang tidak terlalu panas di sore hari.


Sementara para moms menyiapkan perbekalan untuk makan malam dan barbeque disekitaran tenda yang memang tersedia disana untuk disewa, saat itu juga para oms sibuk membicarakan agenda peresmian PSF Banten yang segera dilaksanakan tahun ini juga.

Oh iya, ikan laut segar mudah di dapat di sekitaran tempat wisata dengan harga yang terjangkau.

Ikan kue bakar, ikan kerapu, ikan kakap, itu sebagian dari menu bakaran yang disantap lesehan dengan cuma beralaskan tikar di rumput dekat tenda, juga terselip ayam opor dan gulai yang tentu saja menambah selera makan malam ala camping PSF Banten, nikmat beneeerrr....

Siang keesokan harinya, dengan di dahului sarapan pagi sambil bersantai menikmati sun rise yang diliputi sedikit awan mendung, rombongan melanjutkan perjalan pulang kembali ke Jakarta.

Ditengah perjalanan rombongan menyinggahi pusat penjualan oleh-oleh emping Menes dan kemudian dilanjutkan kembali hingga sampai ditempat kuliner yang cukup heboh saat ini yaitu Durian Jatohan Hj Arif. 

Hanya sayangnya kali ini durian tidak tersedia untuk di beli, tapi untuk menghapus kekecewaan, masih ada Jus Durian yang dingin dan segar yang langsung bisa disruput... lumayan deh.

Setelah cukup beristirahat dan karena hari juga sudah mulai gelap, rombongan kembali melanjutkan perjalanan pulang, singgah sebentar di rest area, untuk saling mengucapkan perpisahan dan janji untuk bertemu kembali di touring PSF Banten berikutnya..

Sampai jumpa teman teman, salam hangat dari seluruh peserta touring PSF Banten - Tj Lesung.

( sources and pictures : ilham PSF007 - twit @hamdipribadi  )

When DRIVE meets RIDE - PSF Gowes

Another Day in One Fine Saturday
20 April 2013

VIRUS ? demikian satu diantara topik obrolan di pagi hari Sabtu yang cerah di Buperta Cibubur, bahkan ada yang sudah mencari penangkalnya sampai ke negeri China , tapi gak mampu menahan serbuan demam gowes ke - beberapa member Pajero Sport Family (PSF), begitu kenyataannya imbuh Om Hendro, dedengkotnya goweser PSF itu.

Sabtu pagi ini para goweser kembali menyerbu lokasi gowes favorite - jika tidak sedang beracara gowes ke luar kota, bersama Penasehat PSF Om Rio dan Kabid Sosial Om Aryo yang juga pehobby gowes, yaitu di Buperta Cibubur. Track yang dilalui menempuh jalur sedang dan menengah tapi tetap mampu membakar sebagian kalori sambil bersenang senang sambil gowesan, hehe...

Kali ini jalur yang ditempuh mengitari lingkar luar bumi perkemahan Cibubur, dan juga beberapa lintasan dalam, serta menempuh jalur Hutan Kota yang tepat berada di samping kanan Buperta dekat dan disekitaran danau.

PSF Gowes juga diikuti oleh para Moms, yang senantiasa bersemangat untuk bergowes bersama para Oms, dan gak ketinggalan juga dengan para Kids. Sambil bergowes juga sekalian membicarakan pematangan kegiatan yang akan dilakukan para goweser selama setahun ini, bahkan ada juga event gowes yang akan dilakukan "Gowes bareng PSF" sampai ke negri tetangga Singapore...
"what a journey will be...

Jika member PSF lainnya tertarik dengan kegiatan Gowes PSF, bisa langsung menghubungi Koordinator Bidang Kegiatan PSF om Herman Didi, dan Om Hendro sendiri selaku penggiat gowes PSF.




Enjoy the ride, and ride it to where you like......

( sources and pictures : ilham PSF007 - twit @hamdipribadi  )

MUSDA & HUT Ke-1 PSF Lampung, 13-14 April 2013

Touring ke Lampung dalam rangka menghadiri MUSDA dan HUT Ke-1 PSF Lampung

Selesai tuntas pelaksanaan Musyawarah Daerah PSF Lampung dalam rangka pemilihan Ketua PSF Chapter Lampung Periode 2013-2015 dengan hasil terpilihnya kembali Om Oedin Syaifuddin PSF 014 mengalahkan kandidat Ketua PSF Lampung lainnya.

Acara Musda ini selain dihadiri oleh hampir seluruh member PSF Lampung, juga ditinjau langsung oleh beberapa utusan Pengurus Pusat PSF yang dikomandoi langsung oleh Ketua UMUM PSF – Om Heru Firdausi dan utusan dari Chapter PSF lainnya.

Pelaksanaan Musda diawali dengan pembacaan Tata tertib Musyswarah Pemilihan Ketua oleh Panitia Musda, dan diselingi dengan beberapa instrupsi dan pertanyaan seputar Musda oleh para peserta yang hadir dalam sidang tersebut. Very live, seru, menegangkan, dan banyak memberikan pelajaran positip bagaimana melakukan Musda yang jujur dan terbuka.

PSF Lampung adalah chapter pertama yang melaksanakan Musda dilingkungan internal komunitas otomotif Pajero Sport Family (PSF), dengan dipunggawai oleh para pakar dan pekerja keras dari beberapa rekan pengurus yang menjadi panitia diantaranya om Suradal, Om Herwan, Om Ujje, Om Joe, Om Afif, dan Om Oedin sendiri serta dibantu beberapa teman Lampung lainnya. Dan hasilnya sangat transparan, terbuka, bebas dan dipercaya.

 
Om Oedin, Ketua PSF Lampung terpilih, adalah sosok yang sederhana, wirausaha pekerja keras, mencintai keluarga, dan juga sangat mencintai PSF. Komitmennya terhadap pertumbuhan dan perkembangan PSF tidak perlu diragukan lagi. “Saya mungkin gak punya banyak visi dibenak saya, tapi satu hal yang saya tahu, bahwa saya akan terus mengembangkan PSF sepenuh hati saya, dan untuk itu apapun akan saya perjuangkan” demikian pesan singkat sang Maestro pada penutupan acara Musda tersebut.

Bravo PSF Lampung, Bravo Om Oedin, Bravo Pengurus dan seluruh anggota PSF Chapter Lampung.

Acara Musda ini di tutup dengan perayaan HUT ke-1 PSF Lampung yang meriah dengan diikuti acara Convoy Rolling Thunder 49 kendaraan PSF mengitari kota Bandar Lampung, ditutup dengan makan siang bersama di daerah wisata Pasir Putih, Kalianda.

Selamat dan sukses terus untuk PSF Lampung.

( sources and pictures : ilham PSF007 - twit @hamdipribadi  )

Turing Kuliner Tanjung Lesung - Banten

Tanjung Lesung adalah sebuah nama kampung didaerah Pandeglang . provinsi Banten. Kampung ini terletak di sebuah tanjung atau daratan yang menjorok ke laut. Menurut cerita, kampung ini dinamakan Tanjung Lesung karena sebuah peristiwa yang terjadi pada masa silam. Konon berawal dari cerita Legenda Kampung Lesung, demikian sebagian masyarakat  Banten mengenal sejarah daerah tersebut. Legenda yang menceritakan perjuangan Raden Budog untuk mencari hingga menemukan pujaan hatinya yang pernah dia lihat dalam mimpinya - Sri Poh Haci, wanita idaman sang Raden yang tidak hanya cantik parasnya tapi juga pemain lesung yang hebat.

Tujuan Wisata Tanjung Lesung menawarkan atmosfer wisata pantai, dengan keindahan pemandangan pantai dan laut serta beberapa kegiatan olah raga air yang dapat dilakukan disana. Keindahan pantai dengan hembusan angin yang sejuk serta merta menghilangkan kepenatan perjalanan dan hiruk pikuknya ibu kota.

 Tanjung Lesung sendiri berjarak 180 km dari Jakarta dengan menempuh lebih kurang 3-4 jam perjalanan. Dan untuk menuju Tanjung Lesung, kita bisa memilih  jalur : Jakarta - Tol Merak (keluar Tol Serang Timur) - Pandeglang - Labuan - Panimbang - Tanjung Lesung.

Biasanya setiap weekend, pengelola Tanjung Lesung menyuguhkan hiburan rakyat Banten yaitu tarian Rampak Bedug dan juga Debus, para wisatawan juga bisa menikmati hidangan yang ditawarkan diresto atau cafe disana. Untuk 1 buah kelapa batok atau segelas kopi hitam bisa dinikmati dengan hanya mebayar Rp,10,000 rupiah, dan pisang goreng keju atau kentang goreng tidak lebih dari Rp,20,000. dan banyak lagi menu makanan yang tersedia, murah bukan...

Perjalanan menuju Tanjung Lesung bisa sekalian dibarengi dengan wisata kuliner yang juga gak kalah menariknya. Satu diantaranya Warung Ibu Entin, warung yang terkenal dengan Otak-otak nya dan juga menu seafood bakar yang gurih dan renyah. Warung seafood ini bisa ditempuh setelah 2 jam perjalanan dari Jakarta, letaknya persis di sebelah kanan jalan arah menuju wisata Tanjung Lesung, tepatnya di Jalan Raya Labuan Pandeglang. Warung yang selalu ramai dikunjungi para wisatawan khususnya pada saat jam makan siang ini buka mulai jam 10  pagi sampai jam 9 malam.

Setelah istirahat sebentar sambil menyantap menu seafood , kita kembali melanjutkan perjalanan langsung menuju tujuan Wisata Tanjung Lesung. Waktu tempuh yang diperlukan tinggal sekitar 1-2 jam. Siapkan uang sebesar sekitar Rp.75.000 untuk satu kendaraan. Jangan lupa bawa alat2 berenang dll, dan juga alat memotret bagi yang hobi photografi.

Setelah puas berwisata di Tanjung Lesung, menjelang matahari terbenam, kita lanjutkan dengan perjalan pulang ke Jakarta menempuh rute yang sama. Sekitar 2-3 jam perjalanan, kita bisa singgah sebentar untuk mencicipi buah durian yang kesohor langsung di tempat penjualnya di Durian Jatohan Haji Arif (DJHA), persisnya disebelah kiri jalan arah jakarta, di jalan Raya Serang Pandeglang - Baros. Durian nikmat ini di suguhkan dengan harga berkisar antara Rp.30,000 sampai Rp,125,000 per buahnya.

Gak terasa, perjalanan ke Jakarta tinggal 1 jam lagi dari tempat istirahat di Durian Jatohan. Perlahan hari sudah mulai menjelang malam, sudah waktunya untuk segera tiba dirumah kembali dengan membawa berjuta kenangan dari nikmatnya wisata perjalanan di daerah provinsi Banten.  Sampai ketemu lagi di tujuan wisata provinsi Banten lainnya.

( sources and pictures : ilham PSF007 - twit @hamdipribadi  )